Malang  

Dandim 0818 Malang Selaku Dansub Satgas Penangulangan Bencana Perintahkan Personilnya Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru.

Malang | MMCnews.id – Bencana alam yang terjadi di perbatasan Kabupaten Malang dengan Lumajang, tepatnya di wilayah Pronojiwo memakan korban, akibat erupsi gunung Semeru membuat jembatan Gladak perak yang merupakan jalan utama penghubung Malang dengan Lumajang ambrol dan putus akibat luapan lahar dan erupsi dari gunung semeru kemaren.

Komandan Kodim 0818/Malang-Batu Letkol Inf Yusub Dody Sandra, S.I.P., M.I.Pol Selaku Dansub Satgas Penanggulangan bencana gunung semeru di wilayah Pronojiwo memerintahkan personelnya dengan di bantu dari Yonzipur 5 melaksanakan evakuasi kepada warga yang tinggal di titik rawan di wilayah Pronojiwo.

Mobil Dinas APV Kodim 0818/Malang-Batu di kerahkan untuk membantu warga untuk di evakuasi ke tempat pengungsian. Selasa (07/12/2021).

Menurut Dansub Satgas Letkol Inf Yusub, untuk saat ini kita semua fokus kepada evakuasi warga, karena masih terjadi erupsi susulan, kita lakukan ajakan dan himbauan secara persuasif kepada warga yang rawan terkena erupsi untuk segera mengungsi di tempat pengungsian.

” Kita dari TNI-Polri, BPBD Kabupaten Malang dan Lumajang Tim SAR, Tim Kesehatan serta relawan lainnya akan bekerja maksimal untuk mengevakuasi warga yang ada di wilayah yang rawan terkena erupsi susulan, hal ini agar mengurangi korban jiwa.” Ungkap Letkol Yusub.

” Setelah di tempat pengungsian warga akan di cek kesehatannya oleh tim medis, karena dengan adanya hujan abu yang di khawatirkan timbulnya sesak nafas.” Terang Letkol Yusub Dody Sandra.

Pewarta : Ratri/Diana
Sumber. : Pendim 0818 Malang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *