“Dalam agenda Natal Nasional kali ini, PLN telah menyiapkan posko siaga khusus di dalam kawasan Indonesia Arena sehingga kami dapat memantau secara _real-time_ pasokan listrik. Ini merupakan momen istimewa untuk saudara kami umat kristiani, kami ingin saudara kami dapat beribadah dengan tenang dan nyaman,” ungkap Lasiran.
Pihaknya juga memberlakukan _back-up_ kelistrikan dengan 4 lapis pengamanan untuk memastikan listrik tanpa kedip. 4 lapis pengamanan itu didukung oleh 4 unit Uniterruptible Power Supply (UPS) berdaya 1.800 kVA, 4 Unit Gardu Bergerak (UGB) berdaya 2.890 kVA.
Kemudian, PLN UID Jakarta Raya menghadirkan Distribution Control Center (DCC) Mobile sebagai pusat pengatur distribusi listrik digital khusus untuk _event_ skala besar.
“Kehadiran DCC Mobile ini juga mempermudah alur komunikasi dan pantuan seluruh peralatan siaga di lapangan, sehingga proses monitoring pasokan listrik menjadi lebih efektif dan efisien,” tambah Lasiran.
Lasiran menambahkan PLN juga telah berkoordinasi jauh-jauh hari dengan panitia Natal Nasional dalam memastikan kelancaran acara ini.
“Sebelumnya kami telah melakukan tahapan survey lokasi, perencanaan yang matang, hingga simulasi keandalan pasokan listrik dengan penyelenggara. Kami sangat senang acara dapat berlangsung dengan pasokan listrik yang andal,” tutup Lasiran. (Dex)
