Editor : Didik Sap
Bojonegoro|MMCJatim – Pembangunan Skala Prioritas Yang Dicanangkan Pemerintah Selaras Dengan Keinginan Masyarakat Desa. Selain Anggaran yang Bersumber dari Dana Desa/DD, Pemerintah Desa Tlogohaji Sukses Merealisasikan Program BKKD yang di Gelontorkan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa-Timur.
Ditahun 2021, Desa Tlogohaji yang terletak di selatan Kecamatan Sumberrejo, berbatasan langsung dengan Desa Jamberrejo dan Desa Balongcabe Kecamatan Kedungadem sukses membangun jalan poros dengan rigith beton. Pada tahun ini Desa Tlogohaji kembali meneruskan program BKKD sampai di titik perbatasan Desa Jamberrejo dengan total kurang lebih 3kilometer dari tahun 2021 sampai 2023. Dari jumlah keseluruhan jalan poros dan jalan lingkungan sepanjang 13km.
Selain sukses pembangunan di atas, nampak di pintu masuk sebelah barat desa berdiri kokoh sebuah gapura. Yang tertulis “Selamat Datang di Desa Tlogohaji”.
Setelah gapura, terhampar jalan rigith beton yang nglenyer. Menambah rasa nyaman bagi pengguna jalan.
“Tahun 2021 lalu membangun rigith beton sepanjang 2300 meter. Pembangunan itu bersumber dari BKKD,” ucap H Mualim S.Sos saat dimintai keterangan, Kamis (28/04/2023) siang.
“Bahkan tahun 2023 ini, Desa Tlogohaji juga menerima BKKD jalan rigith beton sepanjang 600 meter. Jalan poros desa itu menghubungkan Desa Jamberejo – Kedungadem. Hasilnya, pembangunan jalan rigith beton tembus hingga batas desa Jamberejo sepanjang 3000 meter,” kata Mualim Kades Tlogohaji menambahkan.
Menurut data wilayah, Desa Tlogohaji seluas 560 hektar dengan jumlah penduduk sekira 4500 jiwa. Terdiri dari 4 wilayah dusun yakni Dusun Tlogohaji, Tawang, Botoputih dan Dusun Pohkenceng. Dengan mata pencaharian sebagian besar penduduk bekerja sebagai petani dan buruh.
Sukses di infrastruktur, pemdes juga selesaikan pembangunan pendopo balai desa dengan kemegahanya. Selain pendopo, tampak di sisi kanan ada bangunan perkantoran. Semakin menambah kenyamanan dalam melayani masyarakat. Kondisi itu berbanding terbalik 3 tahun lalu.
Menurut Mualim, pembangunan itu berkat dukungan dari Pemkab Bojonegoro. Terlebih setelah adanya Program BKKD. Dan sangat membantu dalam menunjang pembangunan.
“Adanya pembangunan selama ini di dukung dengan program Ibu Bupati Bojonegoro. Yang memprioritaskan pembangunan jalan hingga ke pelosok desa. Dan pembangunan seperti inilah yang diidamkan masyarakat,” jelasnya.
Warga desa pun lanjut Kades, sangat merasakan adanya pembangunan jalan desa yang memadai. Sehingga dengan jalan yang seperti sekarang bisa dirasakan manfaatnya. Akses transportasi di desa juga semakin cepat tanpa ada kendala jalan yang sebelumnya rusak.
Kades juga menyampaikan terima kasihnya kepada Ibu Bupati Bojonegoro. Dengan programnya jalan Desa Tlogohaji Loss Nglenyer.
Secara terpisah camat Sumberrejo Drs Gunadi mengungkapkan, selain pembangunan fisik terus berjalan, pembangunan non fisik juga dioptimalkan.
“pembangunan fisik terus berjalan. Namun demikian pembangunan non fisik juga terus dioptimalkan,” ungkapnya.
Disisi lain khusus penanganan stunting, kemiskinan, terlebih di bidang pendidikan. Dengan menangkap peluang memanfaatkan program 1 desa 10 sarjana.
“Khususnya penanganan stunting dan pengentasan kemiskinan, juga di bidang pendidikan,” terangnya.
“Masyarakat Desa Tlogohaji bisa menangkap peluang dan memanfaatkan program Ibu Bupati yakni 1 Desa 10 sarjana agar tercipta SDM yang unggul.dan kompetitif,” pungkas Camat.
