BANYUWANGI | jatimmmcnews.id – Mitsubishi Owner Club Indonesia (X-MOC) melaksanakan kegiatan jambore nasional dan rapat kerja nasional bertempat di Hotel Ketapang Indah Banyuwangi, Jawa Timur. Sabtu, (15/1/2022).
Acara tersebut dimulai hari Jum’at 14 sampai 16 Januari 2022. X-MOC melaksanakan kegiatan di Kota Gandrung mulai dari kampung adat Kemiren, Pantai Cemara yang ada di Bangsring, Pantai Boom, Taman Nasional Baluran dan D’jawatan.
Adapun susunan acara dimulai dari menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diikuti semua peserta yang hadir dipimpin oleh Heni, sedangkan do’a dipimpin Roli dari chapter Sumenep, Madura.
Ada sejumlah agenda penting yang dibahas pada acara yang dihadiri oleh seluruh anggota yang ada diseluruh Indonesia. Baik pengurus, dewan pengawas, pengurus pusat, pengurus daerah maupun cabang.
Jumlah anggota X-MOC seluruh Indonesia kini berjumlah 5219 (Data per 28 Agustus 2021) yang tersebar di 33 Provinsi dengan pertambahan rata-rata 130 anggota tiap bulannya. Dalam rakernas ke 5 serta jambore ke 2 yang terselenggara dibanyuwangi menetapkan dewan pengawas yang berjumlah 7 anggota maksimal sesuai dengan kebutuhan dari dewas, adapun susunan pengurus yang dilantik selaku ketua Iis Prasetyo, sekretaris Ibu M. Iqbal, dan anggota pertama Dani Bastian masa bakti 2021-2023. Pengukuhan Dewas dilakukan oleh Badan Pendiri X-MOC, Didi Zakaria.
Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani Azwar Anas dalam sambutannya pada pembukaan acara yang bertempat di Pelabuhan Marina berterimakasih kepada segenap forkominda, Lanal, Kodim, Polresta, yang mendampingi sekaligus mengenalkan jajarannya dari staf ahli ibu Khusnul, Asisten Ekonomi, UMKN, ajis dispora, camat, perizinan, pariwisata dan mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta X-MOC yang hadir dalam acara jambore nasional di Pelabuhan Marina Boom Banyuwangi.
“Kabupaten Banyuwangi yang berada paling ujung sebelah timur Pulau Jawa, yang memiliki tagline ‘Banyuwangi Sunrise of Java’ . Saat ini, Banyuwangi merupakan kabupaten yang masuk ppkm level 1 dengan kasus landai covid dengan zero kematian Covid-19,” ungkap Ipuk.
“Banyuwangi yang dahulunya memiliki tagline I ‘Love Banyuwangi’ bertujuan supaya memiliki kecintaan kepada daerahnya dengan membuat inovasi-inovasi serta gagasan baru untuk terus berkembang. Baru-baru ini melaunching branding baru, Banyuwangi Rebound sebagai semangat untuk melompat disegala sektor baik dari pemerintahan maupun tidak. Harapannya semangat rebound bisa dibawa ke daerah lain untuk berkembang menjadikannya lebih baik untuk terus berkembang,” lanjut Ipuk.
Lebih lanjut Ipuk, berterimakasih kepada segenap peserta yang hadir, penyelanggara yang sudah menginap dihotel-hotel serta sudah membeli produk UMKM dan warung-warung selama beberapa hari ini di Banyuwangi, ” yang pastinya berdampak kepada perputaran ekonomi, Mobil Xpander mobil keluarga, 1 mobil jika berisikan 4 orang sedangkan peserta ada 200 mobil dikalikan berarti ada 800 orang.”
“Banyuwangi sendiri dikenal sebagai kota pariwisata, tidak hanya fokus kepada pariwisata saja yang bergeliat, tapi harus semua lini yang bergeliat, kalau berbicara tentang destinasi wisata pasti banyak pantainya, gunungnya, kota-kotanya yang indah.”
“Tapi bukan itu saja, semisalnya bapak atau ibu datang ke Banyuwangi dan pengin belajar di Banyuwangi, dihari kerja (weekday) alhamdulillah hotel-hotel kami siap untuk menyambut, inilah sedikit gambaran dari Banyuwangi yang memiliki taman nasional serta cocok dengan kendaraan xpander.”
“Mudah-mudahan teman-teman X-MOC bisa mengexplore Banyuwangi karena cocok dengan kendaraan mobil x-pander, dari taman nasional, pantai, dan Banyuwangi memiliki salah satu destinasi yang menantang berlokasi di selatan (Sukamadu), bahwasanya Banyuwangi merupakan surga tersembunyi dengan membawa kendaraan sendiri untuk mengexplore wisata dibanyuwangi.”
“Karena belum banyak orang yang bisa mengexplore Banyuwangi 100%, mudah-mudahan bapak/ibu bisa mengexplore Banyuwangi karena membawa kendaraan sendiri, selamat melaksanakan jambore kepada XMOC mudah-mudahan berjalan lancar, bisa menambah keguyuban sesama member maupun onwer, kalau niatan silaturrahmi bisa menambah insyaallah rezekinya akan bertambah serta umurnya lebih panjang itulah manfaat dari silaturrahmi dan mudah-mudahan sewaktu bapak Ibu pulang dari Banyuwangi sehat, selamat sampai tujuan serta membawa yang baik-baik saja, yang jelek cukup ceritakan kepada pemerintah Banyuwangi sebagai bahan evaluasi untuk kedepannya,” tutup Ipuk.
Pewarta : Yahya