Akibat Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, 2 Orang Tewas 7 Luka Berat Di Mojokerto,

MOJOKERTO | MMCNEWS.ID – Pertengahan bulan November yang disertai musim Hujan dan angin kencang serta mengguyur kawasan Mojokerto mengakibatkan pohon yang berumur ratusan tahun Roboh dan menimpa sebuah Warung Kopi yang ada di Wisata petirtaan Jolotundo, Kabupaten Mojokerto. Ironisnya Dalam Insiden ini mengakibatkan 2 orang di dalam warung tewas, sedangkan 7 lainnya mengalami luka berat

Dalam informasi yang di lapangan mengatakan, Hujan yang lebat di sertai angin kencang tersebut di perkirakan mulai Pukul 13.00 Wib. Saking derasnya hujan disertai angin yang sangat kencang, pohon yang di perkirakan ratusan tahun itu tidak kuat menahan terpahan angin sehingga mengakibatkan jebolnya akar Pohon tersebut dan mengakibatkan Robohnya pohon tersebut

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Djoko Supangkat mengatakan, pohon tumbang terjadi sore tadi sekitar pukul 16.00 WIB. Pohon tumbang menimpa warkop milik Ibu Saning di wisata petirtaan Jolotundo, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto

” Pohon tumbang tersebut menimpa warung kopi karena saking derasnya hujan disertai angin sangat kencang. Lokasi kejadian di area wisata petirtaan Jolotundo,” kata Djoko Minggu (14/11/2021).

Akibat tumbangnya pohon tersebut serta menimpa sebuah warkop milik Ibu Saning rusak parah. Yang lebih Parah lagi menimpa para pengunjung maupun barang-barang di dalamnya. Dalam Kejadian ini merenggut korban jiwa.Djoko Menambahkan

” Untuk Data sementara korban meninggal dunia dua orang, yang luka berat tujuh orang, total sementara korban sembilan orang,” Jelas Djoko.

Sembilan korban tersebut telah dievakuasi ke RS Mawaddah Medika, Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto.

“Informasi dari relawan Welirang, semua korban dievakuasi ke RS Mawaddah Medika untuk di lakukan perawatan Intensif, ” pungkasnya.

Hingga saat ini masih dilakukan evakuasi oleh BPBD Kabupaten Mojokerto, TNI Polri, warga, bersama potensi relawan. Pasalnya, dikabarkan terdapat 4 orang lagi yang mengalami luka. (M.4f)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *