mmcjatim.id || Banyuwangi,29 Oktober 2022 – Gandurng sewu identiknya perhelatan tari secara kolosal dibawakan oleh 1000 penari Gandrung akan tetapi di perhelatan Gandrung 1000 tahun 2022 penari yang ditampilkan sebanyak 1188 Penari. Perhelatan ini diselenggarakan di Pantai BOOM Marina Tampil dengan Latar Selat Bali, Pemerintah Banyuwangi mengadakan acara ini selain menawarkan destinasi wisata unggulan juga menyuguhkan berbagai karya kreatif UMKM
Mungkin yang sudah pernah datang ke Banyuwangi, Jawa Timur Biasanya para wisatawan mengincar Kawah Ijen dan Taman Nasional Baluran untuk dijadikan destinasi wajib.akan tetapi perlu diketahui Banyuwangi mempunyai satu maskot yakni tari gandrung.
Saking legendarisnya, pemerintah setempat berkolaborasi dengan para seniman dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar pagelaran kolosal Gandrung Sewu 2022. Karena tahun ini jadi momen comeback pelaksanaan secara off line, Gandrung Sewu akan dihelat dengan spesial. Dengan menampilkan 1.188 penari dan diiringi 45 pemusik gamelan.
Dalam bahasa Jawa “sewu” berarti seribu.Gandrung sewu berarti menari dengan 1000 orang penari, akan tetapi setiap tahunnya ada kejutan selain bertambahnya jumlah penari juga sajian lainnya,
Pada pagelaran di tahun 2022, akan menampilkan total 1.188 penari. Gerakan gemulai dari para penari bakal tampak makin memukau karena diiringi oleh 45 pemusik gamelan.
Tari Gandrung Sewu Pertunjukan yang spektakuler ini berlangsung selama kurang lebih satu jam.
Jumlah penari bukan satu-satunya keistimewaan Gandrung Sewu 2022.penonton dan para wisatawan pasti makin terpana saat melihat kostum berwarna merah, hitam, dan emas yang dikenakan oleh para penari berpadu apik dengan Selat Bali sebagai latar belakangnya. Gandrung Sewu 2022. dilaksanakan di Pantai Boom Marina, Untuk tahun ini dilaksanakan sehari setelah hari sumpah pemuda tepatnya tanggal 29 Oktober 2022 dimulai pukul 14.00. hingga selesai.
dari tahun ke tahun, tarian yang disajikan mengusung laku atau tema yang berbeda-beda. Tahun ini tema yang bakal diusung adalah “Kemilau Bumi Blambangan”. Ini merupakan terjemahan dari judul lokal, yakni “Sumunare Telatah Belambangan”. Nah, dalam tema ini, kisah heroik rakyat Banyuwangi (Blambangan) dalam meraih kemerdekaan.
Ipuk Fiestiandani Bupati Banyuwangi mengatakan jika event yang digelar sejak 2012 itu bisa menjadi momentum untuk membangkitkan kembali pariwisata Banyuwangi.
“Sebagaimana instruksi Bapak Presiden, semuanya diminta untuk berwisata di dalam negeri, demi menjaga perekonomian bangsa. Untuk itu, kami perlu juga menyambut instruksi tersebut dengan baik. Salah satunya dengan menggelar event wisata yang terbaik,” ujar Bupati Ipuk.
Setelah jeda pada 2020, Gandrung Sewu sempat digelar pada tahun lalu, namun konsepnya dilakukan secara virtual di berbagai tempat. Tidak hanya di Banyuwangi, tapi juga di sejumlah kota di Indonesia dan dunia yang terdapat Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) di tempat itu.
“Pada tahun ini, kami gelar secara langsung di Pantai Boom Marina pada 29 Oktober 2022,” kata Ipuk.
Gandrung sewu kali ini mengusung tema “Sumunare Tlatah Blambangan” yang bermakna Kilau Bumi Blambangan.
Selain menjadi tempat jalan-jalan dan belanja di hari Sabtu
Selain menyaksikan sebuah pertunjukan spektakuler, event Gandrung Sewu 2022 juga bisa jadi destinasi wisata belanja, Di lokasi penyelenggaraan, juga terdapat puluhan booth UMKM lokal yang siap menawarkan berbagai produk berkualitas. Ada fesyen, kriya, hingga kuliner yang menggoyang lidah. Sangat cocok untuk menjadi tempat menghabiskan hari Sabtu bareng yang tersayang.
banyaknya karya UMKM yang dengan nilai ekonomis yang harganya dapat dijangkau semua lapisan masyarakat selain bisa dinikmati ditempat langsung juga bisa dijadikan sebagai oleh oleh khas dari Kabupaten Banyuwangi,
Pentas Kesenian Gandrung 1000 di tahun 2022 selain secara offline juga Disiarkan secara live supaya dapat disaksikan dari mana saja.
Event keren seperti ini rasanya sayang kalau enggak bisa dinikmati oleh puluhan bahkan ratusan ribu orang. Karena itulah, pihak penyelenggara sudah menyiapkan alternatif supaya semua orang bisa nonton meski enggak sedang berada di Banyuwangi. Masyarakat bisa menyaksikan siarannya melalui kanal YouTube Kabupaten Banyuwangi.
Gandrung Sewu juga ditonton bukan hanya di Banyuwangi saja akan tetapi secara menyebar di berbagai lokasi. Selain di Banyuwangi, ada juga Jakarta, Surabaya, Bali, Sulawesi, Hong Kong, Jepang, Korea, dan Taiwan.
Pewarta : Ani