BOJONEGORO | MMCJATIM – Para penguna jalan dan masyarakat di Dusun Gendong dan Dusun Sanggar Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedung Adem, Kabupaten Bojonegoro sudah lama mengharapkan kondisi jalan yang baik dan layak.
Kondisi saat ini, jalan di kedua dusun tersebut dalam keadaan rusak dan jauh dari kata layak, sehingga masyarakat mengeluhkan kondisi jalan tersebut.
Pantauan MMCJATIM, Rabu (29/11), kondisi permukaan jalan menghubungkan dua dusun itu sudah tidak rata telah longsor dibeberapa titik, sehingga membuat sejumlah pengendara kesulitan untuk melintas. Jalan semakin parah ketika musim hujan turun. Sebab, jalan itu sudah berlumpur tanah bercampur material batu pedhel.
Warga sekitar, yang engan namanya disebutkan mengeluh. Ia mengaku jalan itu sudah beberapa tahun rusak, hingga saat ini belum ada perhatian dari pemerintah desa. “Kalau sudah musim hujan kayak gini, jalan sangat berbahaya untuk dilalui. Coba lihat sudah berlubang, berlumpur lagi,” ujarnya.
“Selama ini pemerintah desa tidak memberi perhatian yang serius jalan penghubung di Dusun Gendong dan Dusun Sanggar, sehingga kondisi jalan sangat memprihatinkan,” sambungnya.
Terpisah, Kades Sidomulyo Hari Agus, membenarkan kondisi jalan yang rusak tersebut,” Iya betul. Memang kondisinya parah.” Tulis Agus dalam pesan Whats App, Selasa (29/11/2022).
” Untuk pembangunan jalan kami ajukan lewat BKD. Yang insyaallah thn dpn ini kita direncanakan dapat anggaran BKD utk jln tsb,”sambungnya.
Terkait pertanyaan awak media tentang ada tidaknya pengunaan Dana Desa (DD) untuk pembangunan jalan tersebut atau jalan lain yang kondisinya rusak.
“Ada mas, add yg terakhir ini,” jawab kades singkat. ( Red/ BK)