Diduga Tidak Sesuai Spek TPT Pokmas Leran Mandiri Rentan Ambrol

Bojonegoro | MMC JATIM – Pembangunan proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) yang bersumber dari dana Hibah Provinsi Jawa timur tahun anggaran 2022, yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (Pokmas) Leran Mandiri di Desa Leran Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, diduga tidak sesuai spek, selain batu yang digunakan untuk pasangan, berkualitas rendah, dalam pelaksanaannya diduga mengurangi Spasi (Campuran).

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun media ini, Untuk mensiasati pengurangan spasi, modus operandinya dengan cara batu ditata sedemikian rupa, oleh para pekerja mulai dari dasar hingga separo dari ketinggian bangunan tanpa menggunakan Spasi.7/10/22.

Rendahnya mutu dan kualitas pekerjaan dalam pengerjaan TPT kontruksi pasangan batu tersebut dikhawatirkan tidak akan bertahan lama, bahkan disinyalir rentan ambrol, sebab lokasi bangunan untuk salauran air.

Buruknya mutu serta kualitas pekerjaan tersebut akibat lemahnya pengawasan dari pihak terkait, sehingga membuka peluang oknum – oknum untuk mencari keuntungan yang sebesar besarnya dari pengerjaan proyek yang bersumber dari uang negara tersebut.

Tak hanya itu, TPT yang berlokasi di dusun leran RT, 01 / RW 01, desa leran Kecamtan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro, kendati pekerjaan sudah hampir 50% tersebut, di lokasi pekerjaan juga tidak ditemukan adanya papan informasi proyek, sehingga tidak di ketahui besaran anggaran maupun sumber anggaran.

Terkait rendahnya mutu dan kualitas batu untuk TPT tersebut di benarkan oleh warga yang tinggal disekitar pekerjaan.

“Niki yang dugi malah watu Abang teko lempeng pegunungan mas” ujar warga. ( Ini yang datang matrial batu merah dari lempengan bukit mas ).”Ungkap warga Selasa, 5/10/2022.

Proyek TPT di desa leran itu dari dana hibah ( pokmas ) dari anggota DPRD propinsi Jawa timur Partai Gerindra, dengan nilai hampir, 200 juta tahun agaran 2022, tersebut rawan di manfaatkan oknum oknum untuk mencari keuntungan tanpa mengedepankan mutu serta kualitas pekerjaan.

Hingga berita ini tayang Pokmas Leran mandiri maupun penanggung jawab pekerjaan tersebut belum bisa dikonfirmasi media ini.(Redaksi).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *