East Java ke Tiga di Banyuwangi Gandeng Pegiat Medsos, Mengusung Tema “Digital Untuk Jatim Bangkit”

Banyuwangi | MMCJatim, – East Java Social Network (EJSN) meet up kembali digelar di penghujung 2021, kegiatan tersebut merupakan edisi ke-3 yang diadakan di Banyuwangi pada Sabtu (4/1/2021) hingga Minggu (5/12/2021).

Acara tersebut mempertemukan ratusan pegiat media sosial multi platform se-Jatim dengan turut menghadirkan sejumlah pembicara dan praktisi media sosial nasional

Bertemakan KolaborAKSI Digital Untuk Jatim Bangkit, para pegiat Media Sosial dapat mempromosikan potensi wisata yang ada di wilayahnya masing-masing.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas mengapresiasi digelarnya penyelenggaraan East Java Social Network (EJSN) meet up edisi ketiga yang digelar di Kabupaten dengan julukan ‘the sunrise of Java’ tersebut sejak Sabtu (4/12/2021) hingga Ahad (5/12/2021).

Dalam sambutannya, Bupati Ipuk mengatakan pihaknya sejak awal selalu menggandeng media sebagai bagian dari mitra Pemerintah Kabupaten membangun Banyuwangi.
Kegiatan ini Dimulai dari outbound di pantai Cacalan, kemudian esok harinya ke Kampung Osing Desa Kemiren dan Geo Park De Jawatan.

Tak hanya tentang wisata, para pegiat Media Sosial juga diberikan motivasi mengenai konten kreatif dan ekonomi kreatif oleh Founder & CEO Cretivox Lukman Benjamin Mulia.

Ketua panitia EJSN Banyuwangi, Hilmansyah Anwar dalam sambutannya mengatakan kegiatan yang sudah digelar ketiga kalinya ini juga berawal dari keinginan akun-akun daerah untuk menanggulangi banyaknya informasi yang hoaks.

“Kami terbentuk diawali banyaknya berita hoaks, kami terbentuk untuk menanggulangi itu yaitu sebagai akun dengan tugas pelurusan berita yang tidak benar,”kata pria yang akrab disapa Hilman ini.

Sehingga, tambahnya, dalam menyukseskan semangat tersebut, dalam gelaran ketiga ini, Hilman mengatakan tema yang diusung adalah kolaboraksi digital untuk Jatim Bangkit.(Ren)

Editor : Didik Sap

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *